POJOK INTER #1 - TRANSFER MUSIM DINGIN 2020: MEMUASKAN?

Mengocorkan dana 50 Juta Euro, mampukah Inter mendapatkan pemain incaran-incarannya demi membantu langkah mereka meraih gelar juara pertama setelah 8 musim tanpa gelar? Inilah analisis "gembel" dari saya!

Baik mungkin yang pertama kalinya saya akan membahas postingan Pojok Inter, dengan bahasan saya kali ini adalah strategi transfer yang dimiliki oleh Inter Milan. Menurut saya sendiri strategi transfer yang dimiliki Inter  cukup baik, karena berapa pemain yang didatangkan serta diincar juga punya potensi besar, namun disia-siakan yang dicontohkan oleh Ashley Young dengan performanya di Manchester United tidak sesuai dengan standarnya untuk standar MU, namun cukup baik paling tidak sebagai alternatif pemain di sayap kiri. Inter kemudian mencoba mendatangkan Christian Eriksen, yang bagi saya hal yang baik karena Eriksen punya tipikal permainan serupa dengan apa yang dimiliki oleh Sensi yaitu sebagai seorang playmaker, atau mungkin nanti pelatih Inter akan mencoba variasi-variasi baru agar kedua pemain dapat dimainkan bersamaan. Strategi Inter mengincar pemain seperti Oliver Giroud mungkin akan sebagai pelapis dari Lukaku, yang bagi saya cukup tepat mengingat target tinggi untuk bisa meraih satu gelar musim ini.

Tapi menurut saya pribadi apa yang dilakukan pada transfer musim dingin ini penting buat Inter, karena menambah kedalam skuad yang mereka butuhkan. Dengan memiliki stok pemain yang baik, paling tidak Inter bisa berpacu dengan Juve, serta semakin dekatnya Lazio, lalu sudah menempelnya Roma serta Atalanta yang juga cukup berbahaya. Sehingga menurut saya, transfer Inter musim ini masih terbilang wajar, apalagi biaya yang dikeluarkan juga "hanya" 50 Juta Euro. Mari kita lihat apa yang dilakukan Conte dengan pilihan pemain yang tersedia, mengingat kita melepas Matias Vecino, Matteo Politano dan Di Marco serta Lazaro pada jeda transfer musim dingin ini. Meski demikian, Inter kedatangan 4-5 pemain baru meski harus melepas 4 pemain yang disebutkan diatas, sehingga masih dianggap seimbang. Yang berbahaya adalah apabila Inter sudah mengalami masalah cedera, ditakutkan akan terjadi penurunan performa yang disebabkan kualitas antara pemain utama dan cadangan yang berbeda. Hal itu bisa ditanggulangi dengan kebijakan transfer yang baik, meskipun saat ini Inter sedang tidak dalam performa yang baik di akhir tahun ini. 

Bagi Fans Inter, kita harus lebih bersabar melihat tim ini meningat kondisi tim untuk bisa meraih juara cukup sulit, mekipun kemungkinannya masih terbuka cukup lebar. Apalagi, Pelatih Antonio Conte juga tidak diberikan target juara musim ini, sehingga paling tidak ia bisa cukup fokus memperbaiki performa tim dan "memangkas jarak dengan para pesaing Inter".